isnukabmalang.com – Setelah seharian mendampingi peserta dalam giat Tadarus Jurnalistik, pengurus PC ISNU Kabupaten berganti aktifitas di Ruang Lab MTs Nurul Huda Babadan Ngajum, Minggu dini hari (19/5/2019). Terlihat tatapan fokus
enam orang di depan layar dengan jari mengetik kata-kata.
Keseriusan tersebut sebagai wujud nyata organisasi di bawah naungan Nahdlatul Ulama ini untuk menghasilkan karya sebuah buku. Tentunya, tema yang ditulis berbeda-beda sesuai dengan keahlian pengurus dan bidangnya masing-masing.
Kyai Abdullah Sam misalnya, yang tengah menulis sebuah artikel dengan tema Strategi Dakwah dan Pemberdayaan Umat. Poin yang diangkat oleh pemimpin ISNU ini bukan tanpa alasan karena ia pernah menjadi nomor satu nasional dalam bidang pemberdayaan masyarakat pada tahun 2015.
Baca juga: Biar Melek Literasi, PC ISNU Gelar Tadarus Jurnalistik dan Menulis Buku Semalam
Kemudian ada Gus Zaki yang fokus pada tema desa. Direktur Forsapda itu mengangkat tajuk Peran Kyai Santri Pesantren dalam Pembangunan Desa. Sosok yang juga dosen di Universitas Brawijaya (UB) satu ini memang tengah menggeluti pemberdayaan dan pendampingan kepada desa-desa.
Setelah itu ada Muhammad Rosyid yang juga ikut menulis. Ketua Pelaksana kegiatan ini menulis dengan fokus Pengembangan Madrasah. Hal itu tak terlepas dari latar belakangnya sebagai seorang kepala sekolah.
Segilintir tema-tema di atas adalah gambaran dari karya yang akan diterbitkan oleh pengurus. Sebelum ini, ada pengurus yang telah selesai menuliskan karyanya.
Ketua PC ISNU Kabupaten Malang berharap adanya program menulis buku seperti ini mampu menyalurkan ide dan gagasan. “Setelah ini hasil karya ini segera masuk dapur pengolahan dan dicetak menjadi buku”, jelasnya. (cha)